yokk langsung saja baca ceritanya ,,
ANAK YANG POLOS
Disebuah desa terpencil didaerah sumatera selatan terdapat keluarga yang terkenal kaya raya dan murah hati. mereka seka membantu orang - orang yang susah didesanya tersebut.
Bapak siswanto adalah kepala keluargatersebut dan ibu jamiah adalah ibu rumah tangga sekaligus istri dari bapak siswanto, mereka mempunyai seorang anak laki-laki yang masih duduk dibangku TK didesanya.mereka sangat menyayangi anaknya tersebut, apapun yang diminta selalu dituruti meski harus keliling desa.karena itu adlah anak pertama mereka.
Namun semua usaha dan pengorbanannya itu tidak sia-sia, anaknya tumbuh cepat dan pintar. mereka hidup bersama neneknya juga,.
suatu hari siswanto dan jamiah sedang tidak ada dirumah untuk pergi urusan bisnis, jadi tinggalah nenek dan anaknya, neneknya adalah orang jawa asli dengan bahasanya yang medok/kental sekali dan pastinya bahasa jawa yang halus,.hari itu setelah makan siang, cucunya meminta diantarkan ke WC untuk BAK(buang air kecil) dengan berbisik kepada neneknya "Nek aku mau kencing", neneknya tersenyum dan menjawab "Nak kata kencing itu kasar, sekarang kalau mau kencing bilangnya mau bernyanyi ya", "iya nek" jawab si cucu.
pergilah mereka ke WC dan setelah itu mereka berdua tidur siang. waktu sudah sore, orang tuanya pun sudah tiba dirumah, mereka tampak lelah sekali dan bergegas mandi untuk makan malam bersama-sama, semuanya makan malam bersama dengan lahap dan gembira, setelah makan mereka pun istirahat bersama anaknya juga, karna anaknya masih tidur bersama mereka. ketika dikamar anaknya bilang kepada siswanto "yah" panggilnya kepada ayahnya siswanto "apa nak" jawab siswanto, "aku mau bernyanyi yah", "ya silakan nak bernyanyi disini aja deket kuping ayah biar ayah kedengeran" jawab siswanto kepada anaknya..lalu si anak berdiri dan membuka celana dalamnya dan bernyanyi dikuping ayahnya tersebut.
Betapa kagetnya siswanto melihat kelakuan anaknya tersebut yang katanya mau bernyanyi malah mengencingi dirinya yang sedang guling, namun si istri malah tertawa berbahak-bahak melihat kejadian tersebut."kata nenek kalau mau kencing bilangnya bernyanyi yah" kata si anaknya setelah selesai buang air kecil. siswanto pun hanya terdiam sambil menahan emosi, lalu kat si ibu "nak lain kali kalau mau kencing ngomongnya "buang air kecil aja ya sayang" jangan bernyanyi lagi,."iya bu" kata si anak.
Lalu pergilah siswanto ke kamar mandi untuk mandi karena badannya bau air kencing anaknya tadi..setelah itu mereka pun akhirnya tidur bersama sangat nyenyak..dan keesokan harinya si anak tidak lagi bilang bernyanyi karna itu tidak benar..mereka hidup bahagia smapai anaknya duduk di SD.
Bapak siswanto adalah kepala keluargatersebut dan ibu jamiah adalah ibu rumah tangga sekaligus istri dari bapak siswanto, mereka mempunyai seorang anak laki-laki yang masih duduk dibangku TK didesanya.mereka sangat menyayangi anaknya tersebut, apapun yang diminta selalu dituruti meski harus keliling desa.karena itu adlah anak pertama mereka.
Namun semua usaha dan pengorbanannya itu tidak sia-sia, anaknya tumbuh cepat dan pintar. mereka hidup bersama neneknya juga,.
suatu hari siswanto dan jamiah sedang tidak ada dirumah untuk pergi urusan bisnis, jadi tinggalah nenek dan anaknya, neneknya adalah orang jawa asli dengan bahasanya yang medok/kental sekali dan pastinya bahasa jawa yang halus,.hari itu setelah makan siang, cucunya meminta diantarkan ke WC untuk BAK(buang air kecil) dengan berbisik kepada neneknya "Nek aku mau kencing", neneknya tersenyum dan menjawab "Nak kata kencing itu kasar, sekarang kalau mau kencing bilangnya mau bernyanyi ya", "iya nek" jawab si cucu.
pergilah mereka ke WC dan setelah itu mereka berdua tidur siang. waktu sudah sore, orang tuanya pun sudah tiba dirumah, mereka tampak lelah sekali dan bergegas mandi untuk makan malam bersama-sama, semuanya makan malam bersama dengan lahap dan gembira, setelah makan mereka pun istirahat bersama anaknya juga, karna anaknya masih tidur bersama mereka. ketika dikamar anaknya bilang kepada siswanto "yah" panggilnya kepada ayahnya siswanto "apa nak" jawab siswanto, "aku mau bernyanyi yah", "ya silakan nak bernyanyi disini aja deket kuping ayah biar ayah kedengeran" jawab siswanto kepada anaknya..lalu si anak berdiri dan membuka celana dalamnya dan bernyanyi dikuping ayahnya tersebut.
Betapa kagetnya siswanto melihat kelakuan anaknya tersebut yang katanya mau bernyanyi malah mengencingi dirinya yang sedang guling, namun si istri malah tertawa berbahak-bahak melihat kejadian tersebut."kata nenek kalau mau kencing bilangnya bernyanyi yah" kata si anaknya setelah selesai buang air kecil. siswanto pun hanya terdiam sambil menahan emosi, lalu kat si ibu "nak lain kali kalau mau kencing ngomongnya "buang air kecil aja ya sayang" jangan bernyanyi lagi,."iya bu" kata si anak.
Lalu pergilah siswanto ke kamar mandi untuk mandi karena badannya bau air kencing anaknya tadi..setelah itu mereka pun akhirnya tidur bersama sangat nyenyak..dan keesokan harinya si anak tidak lagi bilang bernyanyi karna itu tidak benar..mereka hidup bahagia smapai anaknya duduk di SD.
TAMAT
cerita diatas mengajarkan kita dan memberi pesan kepada kita semua bahwa jangan lah memberi istilah-istilah kepada anak kecilyang tidak masuk akal agar tidak disalahgunakan kepada orang lain.ajari mereka bahasa yang baik dan benar agar mereka mengerti mana yang baik dan mana yang salah,.Nah teman teman itulah sebuah cerita yang mungkin bisa dijadikan motivasi dan pesan kepada kalian, jika masih ada kata yang salah dalam cerita mohon sarannya ya mas bro mbak bro..terimaksih telah membacanya,,,good job.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar